Jakarta
--- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) memberikan
klarifikasi surat pembaca dari orangtua murid di Bekasi, Jawa Barat.
Surat pembaca tersebut dimuat pada harian Media Indonesia, Selasa, 23
Juli 2013, dengan judul ”Ada Apa dengan NISN dan Kemendikbud”.
Seperti diberitakan indeks berita kemdikbud.go.id, orangtua murid tersebut,
mempertanyakan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) anaknya yang bersekolah
di SDIT Al-Fath Cibitung. Sampai saat ini anaknya dan teman-teman
anaknya yang lulus kelas 6 belum memperoleh NISN. Menurutnya, pihak
sekolah sudah berusaha maksimal mengurusnya, tetapi sampai saat ini
tidak berhasil.
Menanggapi surat pembaca tersebut, Kepala Pusat
Informasi dan Humas Kemdikbud, Ibnu Hamad, menyatakan telah mengecek
permohonan NISN dari SDIT Al Fath Cibitung Bekasi, namun permohonan
tersebut tidak ada dalam data pengajuan NISN di Pusat Data Statistik
Pendidikan (PDSP). Sedangkan di dalam surat pembaca tidak dijelaskan
apakah pihak sekolah SDIT Al Fath Cibitung Bekasi mengurus permohonan
NISN melalui surat elektronik (email) atau datang langsung ke PDSP dan
kapan hal tersebut dilakukan.
Pengajuan NISN dari sekolah maupun Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota yang dikirimkan melalui email akan mendapatkan
balasan sebagai informasi apakah data yang diterima oleh PDSP sudah
sesuai dengan format isian yang disyaratkan. Sedangkan untuk persiapan
menghadapi Ujian Nasional (UN), pengajuan NISN untuk siswa kelas 6, 9
dan 12 mendapat prioritas dan diselesaikan maksimum dalam waktu satu
minggu.
PDSP hanya mengaktifkan alamat email satu pintu yaitu pdsp@kemdiknas.go.id. Sejak bulan Januari 2013 pengajuan NISN yang melalui email tersebut menggunakan formulir A1 yang dapat diunduh melalui web http://nisn.data.kemdikbud.go.id.
Informasi tentang pengajuan NISN yang sudah diproses dapat diperoleh
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan sekolah melalui laman http://refsp.data.kemdikbud.go.id
pada menu Data Peserta Didik, data pengajuan yang dapat dicari
berdasarkan wilayah dan satuan pendidikan. Untuk informasi individu
siswa, dapat diperoleh dengan melakukan pencarian melalui alamat http://nisn.data.kemdiknas.go.id berdasarkan NISN atau berdasarkan nama dan tempat tinggal lahir siswa.
Kepala PIH Ibnu Hamad juga menjelaskan, untuk
pengajuan NISN, sekolah harus memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional
(NPSN). Berdasarkan Data Referensi Satuan Pendidikan yang ada di PDSP,
SDIT Al Fath Cibitung memiliki NPSN 69757386 yang merupakan sekolah baru
dengan nomor SK pendirian 504.15/076-III/SK-SD/BPPT/2011. Berdasarkan
informasi tersebut SDIT Al Fath Cibitung memiliki siswa kelas tertinggi
adalah kelas 3 pada tahun 2013.
Berdasarkan Surat Edaran dari PDSP tanggal 29 Mei
2013, Nomor 9889/P3/LL/2013 Perihal Pengelolaan NISN, untuk mendukung
sistem pendataan yang terintegrasi, mekanisme penomoran NISN tidak lagi
langsung melalui PDSP, tetapi melalui mekanisme Pendataan Individu
Peserta Didik dengan menggunakan aplikasi Info Pendataan Dikdas
(Dapodik) melalui operator sekolah. Untuk informasi terkait NISN,
masyarakat dapat menghubungi help desk NISN melalui dua jalur telepon,
yaitu 021-57905777 dan 021-57904804. (DM)
0 Comments
Posting Komentar
Mohon tidak berkomentar dengan link aktif, dan kami mohon maaf apabila komentarnya tidak kami setujui atau bahkan kami hapus
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.