Kamis, 24 Agustus 2017

Pertanyaan dan Solusi Penginputan Jadwal di Aplikasi Dapodik

Pertanyaan dan Solusi Penginputan Jadwal di Aplikasi Dapodik
Cara pengisian jadwal pada aplikasi dapodik merupakan menu baru dan tentu saja menyisakan banyak pertanyaan yang dianggap jadi suatu permasalahan, hal itu rasional karena memang semua ops belum pernah melakukan ini pada semester sebelumnya.

Pertanyaan : Bagaimana jika 1 ruang kelas dijadikan 2 rombel bahkan 3 rombel ?
Jawaban : Dalam 1 ruang kelas urutkan jam pembelajaran sesuai dengan urutan waktu nya. Bisa seperti kelas pagi dan kelas siang. Misal kelas pagi dari Jam pelajaran ke 1,2…, 6 dan kelas siang jam ke 7,8… 12. Sehingga sistem seperti kelas kombinasi pagi dan siang jangan pernah membuat data prasarana ruang kelas baru apabila memang tidak ada prasarananya.


Pertanyaan : Bagaimana jika Ruangan kelas di bagi 2 dengan sekat triplek/ tidak permanen ?
Jawaban : Dalam isian prasarana R.kelas tetap di anggap 1 ruang saja. Adapun untuk jadwal dibuat seperti pada no.1 , walaupun pada waktu penyelanggaraan sekolah nya di pilih “pagi”.


Pertanyaan : Mengapa dalam jadwal terdapat deteksi validasi, jika PTK Mengajar di urutan jam pembelajaran yang sama tapi beda rombel akan ditolak di aplikasi?
Jawaban : Solusi pastikan tidak ada jam yang bentrok dalam pengisian jadwal. Jumlah slot jam di jadwal merupakan jumlah dari jam yang di inputkan di pembelajaran. Pastikan jam nya sudah sesuai antara pembelajaran dan jadwal sudah di bagi habis dan tidak bentrok antar rombel.
Definisi jadwal bentrok adalah apabila PTK yang sama mengajar pada jam pembelajaran yang sama pada hari yang sama di prasarana rombel (ruang kelas) yang berbeda.

Pertanyaan : Dalam pengisian jadwal terdapat baris warna merah, apa penyebab dan dampaknya ?
Jawaban : Jika jadwal tidak urut, missal dari jam pembelajaran ke-2 loncat ke jam pembelajaran ke-4 karena diselingi mapel yang ada di kelompok tambahan yg tidak masuk di jadwal aplikasi dapodik. Maka akan terlihat tidak urut. Dampak nya telihat warna merah seperti di gambar.
Dan ini TIDAK APA-APA. tidak menghambat sync tdk invalid. TIDAK BERMASALAH. hanya mengingatkan jadwal tidak urut.

Pertanyaan : Karena kekurangan guru, maka 1 guru mengajar lebih dari 1 rombel. Bagaiamana cara input di jadwal ?
Jawaban : Tidak masalah jika memang faktanya demikian. Cara inputnya seperti nomor 1, pastikan tidak ada yang bentrok (mengajar pada urutan jam yang sama pada hari yang sama). Karena sistem validasi aplikasi tidak menerima inputan jadwal yang bentrok.

Pertanyaan : Bagaimana untuk jadwal upacara, istirahat , ekstrakurikuler ?
Jawaban : Tidak perlu diinputkan ke dalam jadwal, hanya mata pelajaran tatap muka yang sesuai Kurikulum saja yang diinputkan. Upacara, istirahat,  Ekstrakurikuler dan kegiatan kookurikuler lainnya tidak perlu diinput ke jadwal.


Pertanyaan : Bagaimana cara input untuk mapel Agama yang diajar lebih dari 1 agama?
Jawaban : Sementara pilih saja agama yang mayoritas untuk menghindari deteksi jadwal bentrok.

Pertanyaan : Mengisi jam guru BK untuk kurikulum 2013 dan KTSP ?
Jawaban : Jumlah jam pada pembelajaran diisi dengan 0 jam agar tidak muncul slot jam pada menu Jadwal. Karena beban mengajar guru BK dilihat dari rasio murid sejumlah 150 siswa per 1 Guru BK.

Pertanyaan : Mengisi jam guru TIK untuk kurikulum 2013 ?
Jawaban : Jumlah jam pada pembelajaran diisi dengan 0 jam agar tidak muncul slot jam pada menu  Jadwal. Karena beban mengajar guru TIK dilihat dari rasio murid sejumlah 150 siswa per 1 Guru TIK.

Pertanyaan : Mengisi jam guru TIK untuk kurikulum KTSP ?
jawaban : Untuk guru TIK yang mengajar pada kkurikulum KTSP dikarenakan jam mapel Teknologi Informasi dan Teknologi masuk pada jam wajib / wajib tambahan, maka harus dimasukkan ke dalam menu jadwal dan memiliki slot jam pada jadwal.


sumber
Admin Dapodikdasmen
 

0 Comments

Posting Komentar

Mohon tidak berkomentar dengan link aktif, dan kami mohon maaf apabila komentarnya tidak kami setujui atau bahkan kami hapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.